Jurnal Abdi Masyarakat Erau
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau
<p style="text-align: justify;">Jurnal Abdi Masyarakat ERAU merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda. "Erau" Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat mewadahi publikasi hasil kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh Dosen-Dosen sebagai bentuk manifestasi Tri Darma Perguruan Tinggi. Jurnal Abdi Masyarakat ERAU merupakan jurnal elektronik yang menyajikan artilkel berasal dari multidisiplin Ilmu Kesehatan seperti Farmasi, Keperawatan, Kebidanan, Analis Kesehatan, Teknologi hasil pangan, Teknologi hasil pertanian dan Kesehatan Masyarakat yang diterbitkan 2 kali dalam satu tahun yaitu pada bulan April dan Oktober.</p>en-US[email protected] (Reksi Sundu, M.Sc., Apt.)[email protected] (Irwansyah, S.Kom)Tue, 29 Apr 2025 15:55:41 +0000OJS 3.1.2.1http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss60PELATIHAN PEMBUATAN SERBUK JAMU KUNYIT ASAM DI DESA KUTAI LAMA, KECAMATAN ANGGANA, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA TAHUN 2024
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/889
<p>Jamu kunyit asam merupakan minuman herbal yang dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk sebagai antioksidan dan anti-inflamasi. Namun, pengetahuan dan keterampilan masyarakat, khususnya ibu-ibu PKK di Desa Kutai Lama, mengenai pembuatan jamu ini masih terbatas. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu PKK dalam memproduksi jamu kunyit asam serbuk yang lebih tahan lama, serta membuka peluang usaha baru di desa. Pelatihan dilakukan oleh mahasiswa KKN dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda dengan melibatkan 15 peserta. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan, demonstrasi pembuatan jamu, dan pengisian kuesioner untuk mengukur pemahaman peserta sebelum dan sesudah pelatihan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa 80% peserta menilai pelatihan sangat baik dan bermanfaat. Terdapat peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta mengenai manfaat jamu dan cara pengolahannya, serta 86,7% peserta belum pernah mengikuti pelatihan serupa sebelumnya. Pelatihan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru kepada peserta, tetapi juga membuka peluang untuk pengembangan usaha jamu di Desa Kutai Lama, yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Diharapkan kegiatan serupa dapat dilanjutkan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam bidang kesehatan.</p>Ghina Adhila, Novi Milasari, Reksi Sundu, Sari Nur Aisyah, Enzya Anzaryyqurahman, Arfiatin Nurhidayah, Fadilla Nur Salsabila, Miliana Theresa Simo Saleh, Oktavia Amanda
Copyright (c) 2025 Jurnal Abdi Masyarakat Erau
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/889Tue, 29 Apr 2025 07:48:35 +0000Edukasi EDUKASI DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN MAKANAN CAMILAN PADA ANAK SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DI DESA GUMPANG KECAMATAN KARTASURA
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/907
<p>Kegiatan pendampingan ini dilakukan di desa Gumpang, Kartasura, Sukoharjo sebagai bentuk pengabdian dosen kepada Masyarakat dengan tema “Pencegahan Stunting Pada Anakâ€. Pada data yang didapatkan tahun 2019, sebanyak 16% balita mengalami gizi buruk dengan tingkat pola asuh kurang dari 67%. Angka stunting ini menurun pada tahun 2020 (7,33%); 2021 (7,11%), dan 2023 (7,05%). Gizi buruk ini disebabkan karena faktor makanan yang tidak menarik untuk dimakan oleh anak anak, menyebabkan anak menjadi susah makan. Selain itu pengolahan bahan makanan yang tidak sesuai akan menyebabkan kandungan gizi makanan akan menurun atau rusak. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pencegahan stunting dengan makanan camilan yang bergizi, sehingga diharapkan status gizi menjadi meningkat. Kegiatan ini menggunakan metode penyuluhan dan pelatihan. Sasaran kegiatan ini adalah menjadikan masyarakat mampu untuk mengolah bahan makanan yang mudah dicari dan bahan baku yang murah meriah sebagai bahan dasar pembuatan camilah, sehingga akan mendapatkan camilan dengan tingkat gizi yang tinggi. Pendampingan pembuatan makanan cemilan pada anak dengan menggunakan bahan dasar pumpkin yang memiliki kadar mineral yang baik, asam amino tinggi untuk perbaikan imunitas pada anak. Setelah dilakukan pengabdian masyarakat terdapat peningkatan kemampuan ibu-ibu dalam mengetahui bahan makanan bergizi dan dapat membuatnya secara mandiri di rumah sebagai camilan ke anak sebagai pencegahan dan penanganan sediaan stunting.</p>Avianti Eka Dewi Aditya Purwaningsih, Nur Anggreini Dwi Sasangka, Ganet Eko Pramukantoro, Lukito Mindi Cahyo
Copyright (c) 2025 Jurnal Abdi Masyarakat Erau
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/907Tue, 29 Apr 2025 07:54:00 +0000 PROMOSI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA MELALUI SOSIALISASI PADA SISWA SMA
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/908
<p>Masa remaja adalah fase peralihan dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa. Remaja mengalami berbagai perubahan, baik perubahan fisik, psikis, serta psikososial. Salah satu perubahan penting dalam masa remaja adalah perkembangan seksual. Tetapi tidak jarang remaja mengambil keputusan seksual yang keliru karena kurangnya pemahaman tentang kesehatan reproduksi. Pengetahuan kesehatan reproduksi penting agar remaja mampu mengambil keputusan yang tepat terkait perilaku seksual. Budaya Indonesia masih menganggap tabu untuk membicarakan kesehatan reproduksi sehingga remaja mendapatkan informasi dari media sosial yang belum tentu tepat. Hal ini mendasari pentingnya membuka akses informasi kesehatan reproduksi. Kegiatan ini ditujukan pada siswa SMA Negeri 9 Samarinda dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang kesehatan reproduksi serta menumbuhkan kesadaran pentingnya menjaga kesehatan reproduksi. Pelaksanaan penyuluhan kesehatan reproduksi pada remaja dilakukan dengan tahapan pembukaan, pre-test, pemaparan materi, diskusi, tanya jawab, evaluasi melalui games, post-test, dan penutupan. Dari perbandingan hasil pre-test dan post-test terdapat peningkatan pengetahuan siswa SMAN 9 Samarinda tentang kesehatan reproduksi setelah diberikan penyuluhan. </p>Husnul Warnida, Risa Supriningrum
Copyright (c) 2025 Jurnal Abdi Masyarakat Erau
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/908Tue, 29 Apr 2025 07:57:35 +0000SOSIALIASI SARI BUNGA TELANG (Clitoriaternatea L.) SEBAGAI INDKATOR ALAMI IDENTFIKASI BORAKS PADA MAKANAN DI SMK NEGERI 8 BANDAR LAMPUNG
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/911
<p>Makanan merupakan kebutuhan utama yang tidak hanya memberikan energi, tetapi juga harus aman untuk dikonsumsi. Namun, di beberapa kasus, bahan tambahan yang tidak aman, seperti boraks, dapat ditemukan dalam makanan. Boraks, atau natrium tetraborat, sering kali digunakan oleh sebagian pihak yang tidak bertanggungjawab untuk meningkatkan tekstur atau daya tahan makanan, terutama pada produk olahan seperti bakso, mie, atau kerupuk.Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini untuk memberikan pengetahuan mengenai dampak boraks dan cara identifikasi boraks pada makanan secara sederhana. Metode pada sosialisasi ini adalah penyuluhan dan demonstrasi. Pada saat sebelum dan sesudah pelaksanaan sosialisasi dan demonstrasi dilakukan pemberian kuesioner kepada responden yaitu siswa siswi SMKN 8 Bandar Lampung. Hasil yang didapatkan pada demonstrasi yaitu, perubahan warna menjadi hijau pada bakso dengan kandungan boraks dan bakso tanpa tambahan boraks tidak mengalami perubahan warna. Selain itu, dilihat dari hasil pengisian kuesioner pre-test dan post-test terdapat peningkatkan presentase pada kueisioner pengetahuan mengenai boraks. Kesimpulan pada pengabdian ini yaitu pemberian sosialisasi dan demonstrasi untuk identifkasi boraks dengan indikator alami memberikan peningkatan pengetahuan pada responden.</p>Shinta Wulandari, Agustina Retnaningsih, Diah Astika Winahyu, Candra Saka Nusantasi, Robby Candra Purnama, Vito Zafran Octonariz
Copyright (c) 2025 Jurnal Abdi Masyarakat Erau
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
https://jurnal.stiksam.ac.id/index.php/erau/article/view/911Tue, 29 Apr 2025 08:13:48 +0000